Minggu, 02 Januari 2011

CARA INSTALL WINDOWS XP




Beberapa dari teman aku, yang dapat menggunakan Sistem Operasi Windows bagaimana dengan menginstal Windows disistem komputer mereka sendiri. Mungkin bagi sebagian orang hal ini sangat mudah tetapi bagi para pengguna awam ini sangatlah sulit karena faktor kebiasaan menginstal komputernya yang kurang. Artikel ini aku pada siapa saja yang ingin belajar cara menginstal komputernya sendiri dengan benar tanpa takut melakukan kesalahan karena tutorial ini aku sertakan dengan gambar-gambar yang sangat mudah dimengerti.
Spesifikasi minimum hardware yang dibutuhkan:
  • Prosesor Pentium 1.5 Ghz/AMD yang setara
  • CDROM/DVDROM drive
  • RAM 128 MB
  1. Sebelumnya kamu membutuhkan CD master Windows XP terlebih dahulu kemudian masukan di CDROM/DVDROM kamu. Lalu restart komputer kamu, kemudian nampak tampilan seperti gambar lalu tekan tombol Delete pada keybord agar kamu dapat masuk di BIOS(Basic Input Output System) komputer. Pada beberapa jenis Mainboard harus menekan tombol F2 pada keyboard. Kamu dapat melihatnya pada perintah Press DEL to run Setup.
Lalu kamu akan berada dalam BIOS kemudian pilih Boot pada menu dan pilih item Boot Device Priority seperti pada gambar.
Setelah itu Kamu merubah [CDROM] pada posisi 1st Boot Device untuk boot melalui CDROM dengan menggunakan tombol +- di keyboard.Lalu tekan F10 untuk menyimpan konfigurasi kamu.
·  Restart komputer tunggu hingga muncul tulisan seperti pada gambar lalu tekan sembarang tombol dengan cepat.
·  Setelah pada tampilan berikut tekan Enter untuk lanjut pada proses instal atau R untuk melakukan reparasi Windows di Recovery Consule atau F3 untuk mengakhiri proses instal.
·  Lanjut pada Lisencing Agreement tekan F8 untuk lanjut dan ESC untuk batalkan proses.
Pada gambar posisi partisi belum terisi oleh sistem windows.Tekan C untuk membuat partisi baru pada harddisk dan Enter untuk menginstal.
Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang ingin kamu buat dalam satuan megabytes(MB) dan tekan Enter untuk membuat partisinya seperti terlihat pada gambar.
Kemudian tekan Enter untuk melakukan proses instal atau Delete untuk menghapus partisi.
·  Dan pilih NTFS file system (Quick) atau FAT file system (Quick) lalu tekan Enter.
·  Bila proses instalasi langkah 1 → 10 benar maka akan tampil seperti gambar.
Setelah itu kamu sampai pada layar berikut Click Next.
·  Lalu isikan dengan Nama dan Organisasi Kamu kemudian tekan Next.
http://yustian.web.id/wp-content/uploads/2008/11/insxp12-300x214.png


Disini Kamu akan mengisikan Produk Key atau Serial Number dari type windows Kamu tekan Next lagi.
Isikan nama komputer dan password untuk mengaksesnya lalu tekan Next.
·  Set Time Zone pada posisi (GMT+80:00) klik Next.
Typical settings: Pada option ini settingan jaringan akan dibuat default windows dan Custom settings: Untuk mensetting jaringan kamu secara manual lalu klik Next.
Bila Kamu terhubung kejaringan local dengan domain pilih option Yes, lalu isi dengan nama DOMAIN yang sama dengan DOMAIN jaringan Kamu dan sebaliknya jika tidak terhubung kejaringan atau terhubung tapi tanpa DOMAIN pilih option No, sekali lagi tekan Next.
Selanjutnya Kamutinggal mengklik Ok,Next,Skip dan Finish juga diminta mengisikan nama kamu. hingga Kamu berada pada tampilan Dekstop Windows seperti ini. Sekarang Kamu tinggal menginstal driver hardware CPU Kamu.

CARA INTALL WINDOWS MENGGUNAKAN FLASH DISK


Tutorial singkat ini merupakan hasil praktek yang kami lakukan saat menginstal Windows XP pada sebuah Netbook atau Notebook Mini berprocessor Intel Atom N270 1.6 GHz. Tutorial ini awalnya berasal http://www.eeeguides.com/2007/11/installing-windows-xp-from-usb-thumb.html dan ditujukan untuk Notebook Mini ASUS EEE-PC. Apa yang disampaikan di sini juga dapat diaplikasi pada perangkat komputer lain yang tidak mempunyai CD-ROM Drive baik Internal maupun Eksternal.

Apa yang diperlukan?
Agar instalasi melalui USB flashdisk ini berhasil, berikut adalah apa yang perlu dimiliki (disediakan):
  1. Sebuah USB flashdisk dengan kapasitas minimal 1 GB sehingga cukup untuk menampung CD Windows XP yang berukuran sekitar 700 MB.
  2. Program bernama usb_prep8 (tersedia di http://www.jcmiras.net/surge/wp-content/downloads/usb_prep8.zip) dan bootsect (dapat diambil di http://www.jcmiras.net/surge/wp-content/downloads/bootsect.zip)
  3. Komputer desktop atau Notebook yang menjalankan (telah terinstal) Windows Xp atau Vista dan mempunyai CD-ROM Drive. (jadi, harus ada dua computer, satu yang telah terinstal Windows XP/Vista dan satu lagi yang tidak mempunyai CD Drive)
Ada dua tahapan besar yang harus dikerjakan, yaitu:
  • Membuat USB flash disk yang berisi Master Windows XP dan dapat digunakan untuk boot (bootable), dilakukan pada PC atau Laptop yang telah terinstal Windows XP.
  • Menginstal Windows XP ke harddisk menggunakan USB Flash disk di atas. Dilakukan ada Laptop atau Netbook yang tidak mempunyai Drive CD.
A. Membuat Bootable USB Flash Disk
Ekstrak Program USB_Prep8 dan BootSect
  1. Ekstrak file terkompres usb_prep8 dan bootsect.
  2. Pindah ke dalam folder usb_prep8. Lakukan double click terhadap usb_prep8.cmd. Command prompt (DOS prompt, berbasis teks) akan terbuka.
Format Flash disk
  1. Tekan salah satu tombol di keyboard untuk melanjutkan. Jendela PeToUSB (grafis) akan terbuka.
  2. Jangan lakukan apapun pada jendela PeToUSB, cukup klik “Start”. Proses format terhadap USB flash disk segera dimulai.
Membuat Flashdisk Bootable
JANGAN TUTUP kedua jendela (PetoUSB dan usb_prep8) tersebut. Sekarang, buka command prompt baru dengan mengetikkan “cmd” pada isian Start->Run. Pada Command prompt baru ini, silakan pindah ke direktori dimana file bootsect.exe berada (gunakan perintah cd nama_direktori_tujuan). Ketik “bootsect.exe /nt52 R:“. Ubah “R” dengan huruf drive dari USB flash disk. Jika berjalan baik, akan diperoleh pesan “Bootcode was successfully updated on all targeted volumes.” Silakan tutup command promt ini (Jangan tutup usb_prep8).
Menyalin Master Windows XP ke Flash Disk
  1. Tutup jendela PeToUSB (grafis). Program usb_prep8 akan menampilkan daftar apa yang harus anda tentukan nanti.
  2. Sekarang anda perlu memasukkan informasi yang tepat untuk nomor 1-3. Tekan 1 (di keyboard) dan kemudian enter. Jendela folder browse akan terbuka untuk menentukan lokasi dimana file setup Windows XP berada (yaitu CD ROM drive). Tekan 2 dan masukkan suatu huruf yang sedang tidak digunakan sebagai nama drive di PC tersebut, misalnya T. Tekan 3 dan masukkan huruf drive dimana USB flash disk berada. Tekan 4 untuk memulai proses penyalinan master Windows XP ke flash disk.
  3. Script akan menanyakan apakah setuju untuk menformat drive T: . Ini hanya drive temporer yag dibuat program untuk men-cache file-file instalasi Windows XP. Tekan Y dan Enter.
  4. Setelah menformat, tekan Enter untuk melanjutkan kembali, program menyalin file-file Windows XP dari CD ke drive temporer T tersebut. Jika selesai, tekan Enter.
  5. Berikutnya akan muncul kotak pop up menanyakan persetujuan untuk menyalin file dari drive temporer ke drive USB. Klik Yes. Ini agak lama, sekitar 15 s.d 30 menit.
  6. Kemudian muncul jendela pop up untuk menjadikan drive USB U: yang berisi Master Windows sebagai drive boot. Pilih Yes.
  7. Tahap pertama selesai. Pilih Yes untuk meng-unmount drive virtual.
B. Menginstal Windows XP
BIOS: USB sebagai Primary Boot Device
Masukkan USB flash disk dan mulai Laptop Mininya. Masuk ke BIOS (biasanya dengan menekan F2) dan jadikan USB sebagai primary boot device, simpan perubahan dan keluar dari BIOS. Beberapa laptop memungkinkan anda menakan F10 untuk memilih boot drive saat komputer dihidupkan, tidak perlu masuk ke BIOS.
Boot dengan USB, Basis Teks
Booting dimulai. Ada dua pilihan yang disediakan. Untuk instalasi Windows ke hardisk Laptop pilih select option number for text mode setup. Lakukan seperti langkah instalasi Windows XP umumnya.
Boot dengan USB, Basis GUI
  1. Setelah penyalinan file-file instalasi ke harddisk selesai (termasuk pembuatan partisi dan lain-lain), komputer restart (tetap melalui USB, jangan harddisk). Kali ini, masuk ke modus GUI (bukan teks seperti sebelumnya).
  2. Setelah set up berbasis GUI lengkap, silakan reboot laptop dan kembali masuk ke modus GUI melalui USB flash disk.
Lepaskan USB Flashdisk, Boot via Harddisk
Setelah sampai pada desktop Windows XP (ada menu Start), silakan lepaskan USB Flash disk. (Jangan lakukan ini sebelum tombol Start anda peroleh). Sekarang Windows XP tersebut sudah berjalan sebagaimana umumnya.
Selesai, semoga bermanfaat.

CARA CEPAT MENGHIDUPKAN KOMPUTER:

CARA CEPAT MENGHIDUPKAN KOMPUTER:

1.Buka Regedit (Klik Start Menu -> Run -> Ketikkan Regedit dan OK),
lalu Anda cari HKEY_LOACAL_MECHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\ContentIndex,
cari “Startup Delay” —> klik 2 kali — defaultnya 4800000
(75300:hexadecimal) ubah jadi 40000

2.Buka SYSEDIT.exe (Klik Start Menu -> Run -> Ketikkan SYSEDIT.exe dan OK),
Anda cari C:\WINDOWS\SYSTEM.ini

3.Di bawah [386enh] taruh
Irq14=4096 <—- case sensitive


SELAMAT MENCOBA.....!!

Sabtu, 01 Januari 2011

CARA MEMBUKA FILES YG HIDDEN DI WARNET

CARA MEMBUKA FILES YG HIDDEN DI WARNET
==> Pertama Buka GPEdit.msc dulu
caranya:
C:\Windows\System32\GPEdit.msc <-- double Click

------------------------------------------ start. ------------------------------------------
--------------------------------------- GPEdit.msc ---------------------------------------
1. Jika Klik Kanan di Desktop tidak bisa
Masuk Ke GPEdit.msc
Masuk ke [User Configuration/Administrative Templates/Desktop]
- Disable (Hide and disable all items on the desktop)

Jika MyComputer tidak ada
- Disable (Remove My Computer icon on the Desktop)
2. Jika Ingin mengubah properties pada taskbar start menu
masuk ke [User Configuration/Administrative Templates/Start Menu and Taskbar]
- Disable (Prevent changes to Taskbar and Start Menu Settings)

Jika Menu Run tidak muncul
- Disable (Remove Run menu from Start Menu)

Jika menu pada taskbar saat klik kanan tidak muncul
- Disable (Remove access to the context menus for the taskbar)
3. Apabila Control Panel tidak bisa di akses
Masuk ke [User Configuration/Administrative Templates/Control Panel]
- Disable (Prohibit access to the Control Panel)

4. Jika Command Prompt tidak bisa di akses
Masuk ke [User Configuration/Administrative Templates/System]
- Disable (Prevent access to the command prompt)

Jika Registry Editor tidak bisa di akses
- Disable (Prevent access to registry editing tools)

5. Jika Task Manager tidak bisa di akses
Masuk ke [User Configuration/Administrative Templates/System/Ctrl+Alt+Del Options]
- Disable (Remove Task Manager)

6. Jika Folder Options pada Windows Explorer tidak muncul
Masuk ke [User Configuration/Administrative Templates/Windows Component/Windows Explorer]
- Disable (Remove these Folder Options menu item from the Tools menu)

Jika Windows Key tidak berfungsi
- Disable (Turn off Windows+X hotkeys)

--------------------------------------- GPEdit.msc ---------------------------------------
------------------------------------------- end --------------------------------------------